Hal tersebut diucapkan oleh Manager Persib Umuh Muchtar, saat ditemui di kediamannya, di Kiaracondong, Kota Bandung, Senin (5/6).
Umuh menceritakannya kejadian diruang ganti yang membuat dirinya dan para pemain bersedih, hingga meneteskan air mata bahkan kejadian tersebut disaksikan oleh salah satu petinggi PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahyono.
Raut wajah Umuh pun saat menceritakannya terlihat sendu dan meneteskan air mata.
Dikatakan umuh bahkan Djanur meminta maaf kepada dirinya dan para pemain sambil memeluk satu-persatu, namun dirinya mengatakan kepada Djanur, tidak usah meminta maaf kita harus tegar.
"Pak Jajang baru secara lisan akan mengundurkan diri kepada para pemain dan belum secara resmi mengundurkan diri," ujar Umuh yang matanya terlihat berkaca-kaca.
Umuh mengungkapkan, jadi tinggal menunggu keputusan dari manajemen apakah Djanur keluar atau tidak.
Jika Djanur mengundurkan diri, dan manajemen menghendaki Umuh mundur ia mengaku siap.
"Itu tergantung manajemen, saya siap jika harus lepas jabatan sebagai manajer di Persib," ucap Umuh.
Namun, dikatakan Umuh, ia tidak mungkin meninggalkan tim dalam keadaan seperti ini.
"Takutnya disebut melepas tanggung jawab," ungkapnya.
Umuh memaparkan, mengundurkan dirinya Djanur, tidak lepas dari dorongan keluarga sebab Djanur kerap dihujat dengan kata-kata kasar oleh segelintir bobotoh.
"Saya sangat menyayangkan terjadinya itu, padahal jasa Djanur sangat banyak," ungkapnya.
Dikatakan Umuh, para pemain termasuk dirinya sangat berat untuk melepas Djanur.
Tidak hanya Djanur, Umuh mengatakan, yang mendapat hujatan dari segelintir bobotoh, tapi para pemain juga mendapatkannya.
Umuh mengaku sedih, melihat bobotoh masuk kelapangan pada saat melawan Bayangkara FC, tidak pantas bobotoh sperti itu.
sumber http://id.ucnews.ucweb.com
Djadjang Nurdjaman Akhirnya Mundur dari Pelatih Persib Bandung
4/
5
Oleh
Unknown